Rabu, 18 Agustus 2010

tentang cinta yang menjadi rasa takutmu




hampir tengah malam ketika tulisan ini dibuat. hujan baru saja turun di kota bandung, saya paling suka hujan, paling suka melihat sinar lampu merkuri yang memantul dari aspal, tapi hujan kali ini lebat, jalanan jadi banjir. lampu merkuri jadi tidak memantul dari aspal, malah timbul kekhawatiran.

ada, kalanya banyak hal dalam hidup ini seperti hujan tadi, pada bagian tertentu kita menyukainya tetapi pada bagian lain kita menjadi khawatir bahkan kadang takut. termasuk dalam hal yang bernama cinta.

kalimat 'tentang cinta yang menjadi rasa takutmu' adalah sebuah lirik lagu dari band melancholic bitch, band asal jogja yang vokalisnya adalah seorang cerpenis dan juga novelis. saya suka sekali lagu ini, tapi kalau membaca liriknya, saya jadi khawatir, persis seperti perasaan saya pada hujan, yang kalau tidak menimbulkan banjir selalu bikin merindu, tapi kalau hujannya membuat banjir malah bikin khawatir.

tentang cinta memang kadang begitu banyak hal klise di dalamnya, tetapi cinta yang menjadi rasa takut kadang malah menjadi bayangan yang menakutkan sekaligus mengharukan.

cinta lebih sering disangkutkan pada perasaan bahagia, perasaan terpenuhi dan perasaan saling berbagi, lalu bagaimana dengan cinta yang menjadi rasa takut?

perasaan bahagia sering kali berdempetan dengan perasaan sedih, rasa suka sering kali berdampingan dengan rasa benci, dan rasa cinta ternyata mengandung rasa takut yang mendalam,

bagi cinta yang sungguh-sungguh, perasaan takut akan kehilangan menjadi sebuah rasa yang kadang tidak bisa ditawar dan dicari cara untuk mengalihkannya, takut akan berpisah, takut akan membuat kesalahan, takut akan banyak hal. cinta ternyata berdampingan dengan mesra dengan berbagai rasa takut.

cinta juga mengandung berbagai resiko, dan resiko ini menjadi berbahaya ketika bertemu dan hidup berdampinan dengan takdir. ada sebuah sekenario yang tidak bisa kita tolak, semacam kebetulan yang tidak pernah menjadi kebetulan secara penuh, karena semua hal tidak hal terjadi tidak ada yang pernah terjadi secara kebetulan.

relasi yang tidak kelihatan antara cinta dan takdir memberi ruang bagi rasa takut untuk muncul menjadi sebuah perasaan menakutkan yang tidak ada penawarnya. takdir kadang tidak berkata-kata, jika berbicara, mungkin juga bahasanya akan jauh berbeda dari bahasa manusia, dan bahasa manusia saja tidak bisa mengurai arti cinta.

meski cinta dan rasa takut punya dunia mereka sendiri-sendiri tapi relasi misterius antara mereka tetap tidak terbantahkan. manusia yang berada di alam yang lain seperti sia-sia jika mencoba memahami keduanya.

dan akhirnya, tentang cinta yang menjadi rasa takut, tetap menjadi misteri....
tentang cinta yang menjadi rasa takutmuSocialTwist Tell-a-Friend

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

license

Creative Commons License
blog wikupedia by wikupedia is licensed under a Creative Commons Attribution-Noncommercial-Share Alike 3.0 Unported License.
Based on a work at writeaweek.blogspot.com.
Permissions beyond the scope of this license may be available at wikubaskoro@gmail.com.